Salamat Datang Di Sekolah Bambu Nusantara , Menciptakan Wirausaha Baru

Friday, November 23, 2018

Sekolah Bambu Tangerang Wujud Menjaga Warisan Tradisi Kerajinan Topi Bambu

Tangerang,  25 November 2018, Hari ini bertepatan dengan Hari Bambu Nasional,  Founder Sekolah Bambu Tangerang biasa di sapa Kangagush mencatat,  bercerita dan mempublikasikan melalui blog ini sebagai wujud  agar warisan budaya tradisi di Kab. Tangerang ini  Industri Kerajinan Topibambu sudah ada di Tanah Tangerang ini sejak 1887 kutipan Buku Jalan Dendelas,  Pramoedya Ananta Toer dan sudah mengekspor topibambu sejak 1913 sd 1940 sebanyak 145 juta topi ke Amerika dan Eropa.  Namun semua itu hanya ada sejarah dan sudah hampir 131 sejak 1887 hingga 2018.

Tangerang terdapat 3450 ahli memganyam bambu tersebar di Kecamatan yangbada dari 29 Kec se Kab. Tangerang
Promosi media TV besama Komunitas Topibambu, Dalam episode membuat topi pramuka sudah lestari dan di pakai sejak 1984 namun punah karena sdh di ganti dengan topi kain 
Potret Pengayam yang mulai terlupakan, orang tua atau nenek ini bercerita ke kangagus gambar ini sejak 2014 lalu di desa Ranca Kebo Panongan,  dan ini generasi ke 3 sejak industri topibambi 1887 sdh mulai menganyam di bumi tangerang ini
Menjaga tradisi budaya topibambu dengan Galery Komunitas Topibambu, kangagush untuj menjaga dan produksi serta memasarkan produknya  membuat Gelery Topibambu sejak 2011 bersama KangKombor sebagai founder Komunitas Topibambu
Giatkan Produk Desa melalui Ekonomi Kreatif Kab. Tangerang melalui Produk Topibambu, di tahun 2017 untuk menjaga marwah topibambu sebagai wujud dan karya nyata dibuat dalam 3 bulan sebanyak 10.000 topibambu dengan melestraikan dan mengiatkanbpenganyam sebagai penggerak ekonomi Desa. 

Saturday, November 10, 2018

Pelatihan Anyaman Topibambu di Sekolah Bambu Tangerang

Wah kalau denger sekolah pasti terlintas dengan gedung bagus,  guru nya harus Sarjana,  kurikulum harus lengkap dan peralatan lab harus modern,  namun semua itu berbeda dengan Sekolah Bambu Tangerang (SBT)  ini sudah menjalankan edukasi lebih fokus pemberdayaan dan melestarikan kearifan anyaman topibambu agar tidak punah, dan melestarikan potensi tradisi budaya menganyam topibambu sejak 1887 saksi sejarah sampai saat ini masih di produksi ujar kangagus founder SBT ini berjalan sdh 1 tahun lalu, kangagus juga sebagai owner bambu craft dan Ketua Komunitas UMKM Banten Indonesia.

Keberadaan SBT di tangerang  ini merupakan bagian kecil untuk menjaga tradisi kearifan lokal khususnya kerajinan bambu tangerang lebih fokus topibambu,  namun di SBT selalu melakukan edukasi dan pelestarian  di inovasi anyaman agar menjadi sebuah produk kreatif dan memiliki nilai jual.

Produk dari anyaman bambu ini SBT memiliki hasil produk yang cukup banyak dan bernilai jual tinggi seperti topibambu,  kopeah bambu,  sajadah bambu,  tas bambu,  dompet bambu dan aneka produk lainnya.
Silakan bagi yang ingin kolaborasi atau ingin pelatihan baik kerajinan bambu, rota,  ecenggondok, kayu,  dan lain sebagainya bisa kontak kangagus 62813 8513 7473.

Topibambu koboy
Topibambu pandu pramuka
Topibambu sambrero
Produk kopeah bambu
Produk dompet bambu
Aneka inovasi produk bambu
Topibambu fedora
Godybag bambu
Topi petani bambu
Komunitas UMKM Banten Indonesia
Pemberdayaan Produk Inovatif Melalui Sekolah Bambu Tangerang
Sekolah Bambu Tangerang
Www.sekolahbambu.blogspot.com

Saturday, November 3, 2018

Pelatihan Kerajinan Dinas Parawisata Kab. Tambrauw Papua Kerjasama dengan Sekolah Bambu Tangerang

Ekonomi kreatif dan inovasi desa di harapkan memberikan dampak yang maksimal bagi kemajuan suatu desa dan pemberdayaan masyakarat untuk meningkatkan ekonomi desa,  Sekolah Bambu Tangerang memberikan pelatihan di Provinsi Papua, Perjalanan dari jakarta menuju sorong jika langsung sekitar 5 jam,  namun kami transit ke Makasar dan dari sorong sekitar 3 jam ke lokasi kabupaten Tambrauw di tempuh melalui Darat. 

Sorong,  1 November 2018 Sekolah Bambu Tangerang (SBT)  dengan kurikulum Lembaga Kursus dan Pelatihan Topibambu Foundation mendapatkannya kesempatan untuk mengajar pelatihan ekonomi kreatif dan inovasi Desa di Kabupaten Tambrauw Sorong Papua,  30 Oktober sd 2 November 2018.

Dinas Parawisata Kabupaten Tambrauw saat diskusi dengan Topibambunews,  Pelatihan kreasi pemanfaatan Sumber Daya Alam dan untuk meningkatkan ekonomi kreatif bagi masyarakat dan menghasilkan cendramata bagi wisatawan yang berkunjung ke Kab. Tambrauw dapat memberikan nilai ekonomi ujar Kepala Dinas Parawisata Tambrauw Abraham Mayor saat pembukaan acara pelatihan ini di Aula Kab.Tambrauw.

Foto bersama Kepala Dinas dan Sekda Tambrauw

Pelatihan kreasi kerajinan bersama Sekolah Bambu Tangerang (LKP Topibambu Foundation)